Klaten - Batuud Koramil 23/Ceper Kodim 0723/Klaten Pelda Ngadiso mewakili Plh Danramil 23/Ceper menghadiri koordinasi dan konsolidasi Bimbingan Teknis (Bimtek) se Kecamatan Ceper.
Bimtek yang juga dihadiri anggota BPD se Kec Ceper dilaksanakan di gedung serbaguna Desa Tegalrejo Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten, Minggu (18/9/2022)
Rapat Koordinasi tersebut turut hadir juga Camat Ceper Seniwati, SE., M.M, Kepala Desa Tegalrejo Poniran, Bati Tuud Koramil 23/Ceper Pelda Ngadiso, Wakapolsek Ceper, Babinsa, Babinkamtibmas.
Ketua panitia Asyrofan, S.Pd.I. M. Pd mengatakan bahwa rapat ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Presidium FK BPD Kabupaten Klaten yang salah satu programnya turun kebawah (turba), sedangkan saat ini turbanya ke Kecamatan Ceper sekaligus rangkaian dari menyongsong hari jadi ke dua FK BPD Kabupaten Klaten.
Baca juga:
Hadirnya Danramil 09 Prambanan Di MAD
|
“Kegiatan ini merupakan dalam rangka Presidium FKBPD turba dan yang mendapat jatah yang sudah terjadwalkan di Kecamatan Ceper, dengan dikunjungi dari presidium kita gunakan kesempatan ini untuk memberikan bimtek dengan pertimbangan teman teman BPD jangan cuma ada kunjungan saja melainkan juga mendapatkan wawasan terkait dengan tupoksi BPD.” kata Asyrofan
Sementara Camat Ceper Seniwati, SE., M.M mengaku dengan adanya kegiatan ini bisa menyatukan persepsi antar anggota BPD yang satu dengan yang lainnya, serta bisa memahami tupoksinya sebagai BPD di masing masing desa.
“Besar harapan kami dipertemukan forum yang dihadiri seluruh BPD se - Kecamatan Ceper ini untuk bisa menyamakan persepsi sehingga bisa menjadi mitra dari pemerintah desa, bisa menciptakan desa yang lebih baik dan maju.” Ungkap Seniwati
Dalam acara tersebut, Bati Tuud Ceper Pelda Ngadiso juga mengatakan bahwa penyelenggaraan bimbingan teknis (Bimtek) peningkatan kapasitas BPD dan konsolidasi merupakan salah satu untuk menyamakan persepsi demi mewujudkan pembangunan desa.
“Kegiatan koordinasi ini merupakan salah satu untuk menyamakan persepsi dengan desa yang lainnya sehingga bisa memahami tupoksinya sebagai anggota BPD demi kemajuan desa yang mandiri dan berdaya saing, ” pungkas Pelda Ngadiso. (Red)